Follow Us

Minggu, 22 April 2012

Serial TV AS, 'Pan Am' Bersetting di Jakarta

Sekitar 2 minggu lalu, gue seperti biasa duduk manis di depan TV untuk nonton Pan Am, salah satu serial TV yang akhir-akhir ini jadi favorit gue. Pan Am merupakan serial televisi tentang kehidupan kru perusahaan penerbangan Pan Am, yang merupakan salah satu perusahan penerbangan paling terkenal dengan service nya yang sangat baik di tahun 1960an.

Di episode ke 4 dari Pan Am ini, para kru pesawat Pan Am dijadwalkan terbang ke Rangoon, Burma (sekarang Myanmar) dan lanjut ke Jakarta. Di episode ini, Kate, pramugari yang juga merupakan kurir CIA, bertemu dengan kurir CIA lainnya dari Rangoon yang memberikannya sebuah kamera, dengan pesan "Antarkan ini ke Jakarta."

Ketika mendarat di Jakarta, seperti biasa para kru diberikan akomodasi satu hari disini. Yang agak aneh bagi gue, kenapa hotel yang ditempati para kru ini terkesan minim sekali fasilitasnya. TV dengan antena jelek dan hanya ada di lobi, servis dari karyawan hotel yang jelek, dan ular di toilet! Padahal, pada tahun 1960an gue yakin Jakarta sudah punya hotel kelas internasional yang bisa Pan Am booking untuk kru-kru nya. Bukannya Hotel Indonesia sudah dibangun ya di tahun 1960an?

Nah, Kate, si kurir CIA kemudian pergi ke tengah kota Jakarta, tepatnya ke sebuah kantor telegram. Disini Kate ingin mengirimkan pesan ke kontak CIA nya di Amerika. Ketika pesan balasan nggak sampai-sampai juga, Kate dengan putus asa minta si pemilik kantor telegram untuk tidak menutup kantornya dulu, setidaknya sampai pesan balasan untuk Kate datang. Eh, si pemilik kantor ini dengan santainya, sambil mengamati koleksi perangkonya dengan sebuah lup, bilang begini, "Kamu punya dollar?" Maksudnya, dia minta uang dari Kate, baru dia mau menunggu sampai pesan balasan untuk Kate datang.

Beh. Indonesia banget ya...

Sementara itu, pramugari-pramugari lain, Maggie dan Laura, sibuk jalan-jalan di tengah riuhnya kota Jakarta. Maggie, yang keliatannya sudah sering ke Jakarta, kemudian main gaple dengan bapak-bapak yang ada disitu (P.S.: Cara Maggie ngucapin 'gaple' sempat bikin gue ngakak haha). Mereka kemudian nonton sabung ayam (adu ayam) sambil makan kari ayam yang katanya Maggie "the finest chicken curry"

All in all, agak bangga juga mengetahui kalau Jakarta merupakan salah satu kota yang disinggahi penerbangan rute New York-London / keliling dunia, mengingat di masanya Pan Am merupakan maskapai penerbangan yang tersohor, apalagi penerbangan keliling dunianya. Biarpun ada masalah "dollar" yang agak menyentil, dan lokasi syuting yang nggak benar-benar di Jakarta (syuting untuk setting Jakarta ini dilakukan di sebuah studio film di New York), gue rasa orang-orang Indonesia, apalagi Jakarta, bakal bangga melihat kotanya dijadikan setting di serial Pan Am ini.



 Laura dan Maggie yang histeris waktu nemu ular di kamar mandi

Laura dengan daster nya

Laura yang sibuk benerin antena

Maggie dan Laura yang 'berpesta ria' dengan penduduk lokal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar